Pawarta Adicara!

JARINGACARA sebagai media publikasi memiliki keinginan turut memberi warna dalam mengabarkan segala agenda acara seni budaya, pariwisata, warta, cuaca, juga menebarkan canda-tawa.
Perihal kontak kerjasama publikasi pun media partner, sila simak “Syarat dan Ketentuan“.

HIGHLIGHT
   
Balkonjazz Music Festival Sebagai Pemantik Ekonomi Lokal

Balkonjazz Music Festival Sebagai Pemantik Ekonomi Lokal


Diwartakan oleh Utroq Trieha pada 11 September 2019   (4,872 Readers)

Ketika membahas ‘Balkonjazz Music Festival’ yang agendanya digelar di seputar kawasan Candi Borobudur, sejatinya akan dengan mudah kita bisa menemukan banyak destinasi wisata yang mengelilingi tempat ini. Di antaranya adalah keberadaan Bukit Rhema dengan bangunan Gereja Ayamnya, Punthuk Setumbu dengan sunset pun sunrise-nya, kawasan Candi Mendud dengan pesonanya, Bukit Suralaya (Menoreh) dan atau Goa Maria -Sendangsono yang meski sudah masuk wilayah Kulon Progo -Yogyakarta, namun toh hanya memakan waktu tempuh 10 hingga 15 menit berkendara ke sana, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Melihat kondisi geografis beserta kekayaan alam di sebelah utara bukit Menoreh tersebut, tak sedikit para pelancong, baik itu wisatawan nusantara pun tourist mancanegara sejak lama telah memilih daerah ini guna dijadikan sebagai tempat tujuan melancong dan mengisi waktu luang, yaitu dengan berwisata. Tak sebatas pada kemegahan Candi Borobudur semata yang bisa dinikmati bersama, karena bahkan tak cukup waktu seharian untuk bisa menikmati seluruh destinasi yang ada.

Dari tak sedikitnya jumlah destinasi wisata yang menarik tersebut, dapat disimpulkan bahwa yang terjadi kemudian adalah dimungkinkannya muncul perputaran ekonomi yang lebih besar. Hal berujud potensi semacam inilah yang pada akhirnya membuat Kementerian BUMN melirik untuk menggarapnya secara serius, salah satunya adalah dengan memprakarsai tercetusnya sebuah program bernama Balai Ekonomi Desa (Balkondes).

Balkondes Sedot Wisatawan dengan Ragam Khasanahnya

Sebagaimana yang kita ketahui bersama, Balkondes adalah program yang diprakarsai oleh Kementerian BUMN yang memiliki tujuan guna memantik perekonomian lokal desa yang berbasis pariwisata atau dalam bahasa kerennya adalah “Community Based Tourism”. Dan melihat Balkondes di seputaran area Borobudur ini, hingga saat ini telah terbukti bahwa ia menjadi salah satu solusi tepat bagi para wisatawan untuk bisa semakin menambah waktu singgah dan sekaligus tinggal di seputaran destinasi wisatawa Borobudur. Sehingga dampak positif juga semakin bisa dirasakan secara langsung oleh masyarakat.

PT Manajeman CBT Nusantara yang menaungi Balkondes melalui direkturnya; Jatmika Budi Santoso, menuturkan bahwa hingga saat ini minimal telah ada 20 Balkondes yang tersebar pada beberapa titik di Kecamatan Borobudur, Magelang, di mana pada setiap Balkondes tersebut memiliki potensi lokal menarik, sehingga memiliki magnet guna menyedot langsung para wisatawan untuk melancong ke sana.

Balkonjazz Music Festival Sebagai Pemantik Ekonomi LokalSebagai contoh adalah keberadaan Balkondes Tuksongo. Di Balai Ekonomi Desa Tuksongo Magelang ini, para wisatawan yang datang akan disajikan beragam suguhan menarik, baik itu berujud persembahan wisata budaya, wisata seni, wisata pendidikan, agrowisata, dan lain sebagainya. Di tempat yang medannya tak terlampau sulit ini diuntungkan pula dengan sambungan jaringan internet yang praktis tiada kendala. Karenanya bagi para wisatawan yang memilih singgah dan kemudian tinggal sementara di tempat ini akan teta[ bisa langsung merasakan bagaimana kecanggihan teknologi digital yang ada di genggamannya.

“Setiap Balkondes sebetulnya memiliki potensinya masing-masing, dan hal ini tentunya dikelola secara langsung oleh warga sekitar. Kita ambil contoh lain. Misalnya seperti Balkondes Bigara, di mana wisatawan bisa melihat potensi Cokelat yang ada di sana. Atau mungkin Balkondes Tanjungsari, di mana di sana terdapat potensi madu, tahu dan kerajinan batu yang bisa ditemui langsung oleh wisatawan,” ungkap Jatmika Budi Santoso.

Hatta yang berlaku sebagai Asisten Pendampingan Balkondes juga menambahkan bahwa untuk proses pembangunan Balkondes pada beberapa titik di Kecamatan Borobudur ini memang sengaja ditujukan guna menunjukan potensi lokal yang ada di setiap Balkondesnya. Hatta juga menuturkan bahwa perihal ini sama sekali bukan suatu kesengajaan diciptakan guna menyongsong pendirian Balkondes, lain dari itu semua yang ada telah lama menjadi potensi dan tak sebentar dilakukan masyarakatnya.

“Hal ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para wisatawan, di mana selain bisa menikmati banyaknya destinasi wisata di Kecamatan Borobudur, wisatawan pun bisa menambah waktu lama tinggalnya di Balkondes dengan beragam fasilitas yang nyaman, dan juga bisa merasakan langsung bagaimana potensi lokal yang sudah ada sejak lama di setiap Balkondesnya,” papar Hatta

Modal Peningkatan Perekonomian Warga

Masih sesuai penuturan Hatta, seturut dengan berjalannya waktu, Balkondes menjadi sarana yang dapat meningkatkan perekonomian warga sekitar. Dan meskipun masih banyak kekurangan, sehingga masih butuh banyak hal yang harus ditingkatkan, setidaknya dengan kehadiran Balkondes ini, apa yang diupayakan masyarakat selama ini, yaitu guna meningkatkan perekonomiannya menjadi lebih maksimal. Dampak nyata yang bisa dilihat antara lain adalah adanya desa yang saat ini memiliki usaha melalui Badan Usaha Milik Desa (Bumdes), pun dengan rasa bangga dari masyarakat perihal keberadaan desanya menjadi semakin meningkat. Selain itu, peluang usaha di tengah masyarakat juga semakin bisa dilihat dan dikerjakan.

Balkonjazz Music Festival Sebagai Pemantik Ekonomi Lokal“Dengan kondisi yang tidak sama antar desa; seperti SDM, semangat juang dan lainnya, ada salah satu desa yang menjadi tempat didirikannya salah satu Balkondes mampu menyetor pendapat asli desa sebesar Rp80.000.000. Selain itu, salah satu fungsi Balkondes sendiri adalah sebagai etalase produk desa, yang menjalankan fungsi marketing. Dengan adanya Balkondes tentunya sangat membatu meningkatkan perekonomian warga sekitar,” papar Hatta.

Kecuali Balkondes Tuksono, terdpaat pula beberapa desa sebagai lokasi dari Balkondes yang memiliki potensi unggulan di bidang pertanian dan kerajinan tangan. Sebagai contoh adalah Balkondes Karangrejo yang saat ini sedang fokus mendalami penanaman strawberi dan pengolahan pupuk organik. Di samping itu ada pula Balkondes Sambeng sebagai penghasil buah-buahan; seperti durian, rambutan, mangga dan lain-lainnya.

“Demikian pula dengan kerajinan. Seperti Balkondes Ngadiharjo mempunyai semacam artshop yang memajang hasil kerajinan bambu masyarakat. Contoh produknya sendiri seperti Kerajinan Bambu Tirai, Kerajinan Carangan Bambu, Pulpen, Baki, Cangkir dan masih banyak lagi. Kami berharap dengan adanya Balkondes bisa mengembangkan produk-produk lokal yang sudah ada, juga bisa memunculkan produk-produk potensial lainnya yang dihasilkan masyarakat,” tutur Jatmika yang juga merupakan pengelola Balkondes.

Promosi Balkondes Lewat Konser Balkonjazz Music Festival

Sehubungan dengan keberadaan Balai Ekonomi Desa dibawah naungan beberapa BUMN se-Indonesia, maka untuk meningkatkan daya, kapasitas, dan fungsi dari keberadaan balkondes di wilayah Borobudur Magelang inim diinisiasilah sebuah gelaran dengan bertujuan guna lebih meningkatkan lagi potensi masyarakat dan Balkondes itu sendiri. Ialah dihadirkannya satu gelaran konser bernama Balkonjazz Festival, sebagai hasil kolaborasi antara PT Manajemen CBT Nusantara yang menggandeng Sinergi Nusantara.

Balkonjazz Festival Music sendiri siap diselenggarakan dengan agendanya adalah pada tanggal 14 September 2019 dengan memilih tempat di area Balkondes Tuksongo. Ia merupakan festival yang tercipta dari proses kolaborasi antara budaya lokal yang telah ada sejak lama, bersama dengan musik dari para musisi papan atas dan ternama di Nusantara ini.

Bakkar Wibowo dari Sinergi Nusantara selaku inisiator sekaligus Direktur Balkonjazz Festival Music memberikan penjelasan bahwa Balkonjazz Festival tidak hanya menjadi sebuah gelaran musik sebagaimana pada umumnya. Lebih dari itu, para pengunjung di Balkonjazz juga bakal dimanjakan dengan pesona panorama alam sekitar Balkondes, sekaligus sambil ditemani pertunjukan musik yang memukau. Karenanya, hal ini tentu akan menjadi pengalaman indah yang tak akan pernah terlupakan bagi siapapun yang terlibat di dalamnya.

“Balkonjazz Festival 2019 segera kami suguhkan kepada masyarakat Indonesia. Kami berharap festival ini akan menjadi awal yang baik, di mana masyarakat Indonesia mengetahui bahwa ada banyak potensi ekonomi lokal yang luar biasa dimiliki oleh masyarakat di seputaran Balkondes. Dan harapannya nanti, akan lebih banyak lagi wisatawan dan pelaku ekonomi yang akan datang ke sini,” jelas Bakkar.

Pada gelaran konser Balkonjazz Festival Music ini, ada sederet nama musisi besar Indonesia yang akan ditampilkan. Antara lain adalah Yura Yunita, Rio Febrian, Payung Teduh, Dialog Dini Hari, Langit Sore, Tashoora, Nostress, dan Frau a.k.a Leilani Hermiasih.

Dalam menikmati konser musik apik tersebut, tersedia pula fasilitas “VIP Package” yang dapat dinikmati oleh pengunjung yang singgah di siang hari dan kemudian bermalam dan atau selanjutnya hendak menyongsong pagi di tempat ini. Pasalnya, di pagi hari ada pula sajian Pasar Balkon Tuksongo di tempat ini.

Sebagaimana dipaparkan oleh Bakkar Wibowo, fasilitas VIP Package ini dibagi menjadi beberapa kelas dan harga. Di antaranya adalah;

  • Kelas Silver dengan harga Rp 550.000,-
  • Kelas Gold: Rp 850.000,-
  • Kelas Platinum: Rp 1.300.000,-
  • Kelas Diamond Rp1.500.000,-
  • Kelas Group dibandrol dengan harga Rp2.400.000,-

Mengenai fasilitas yang akan diperoleh pada saat menggunakan VIP Package tersebut di antaranya adalah disediakannya Balkondes Homestay, Balkonjazz VIP Spot Area, Balkonjazz Mechandise T-shirt, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Lebih lanjut perihal informasi terkini dari helatan Balkonjazz Festival Music ini sila dapat langsung mengunjungi website di alamat URL www.balkonjazz.com, atau bisa pula mengikuti akun official Instagram Balkonjazz Festival di @balkonjazz.id . [uth]

4.9/5 - (7 votes)

Simak Pula Pawarta Tentang , Atau Adicara Menarik Lain Oleh Utroq Trieha


Tentang Utroq Trieha