Pawarta Adicara!

JARINGACARA sebagai media publikasi memiliki keinginan turut memberi warna dalam mengabarkan segala agenda acara seni budaya, pariwisata, warta, cuaca, juga menebarkan canda-tawa.
Perihal kontak kerjasama publikasi pun media partner, sila simak “Syarat dan Ketentuan“.

4.8/5 - (5 votes)
HIGHLIGHT
   
Jagongan Wagen PSBK Tampilkan Kegelisahan Ari Ersandi 01

Jagongan Wagen PSBK Tampilkan Kegelisahan Ari Ersandi Pada Manusia di Lintasan Angka Maya


Diwartakan oleh Haiki Murakabi pada 22 Juli 2020   (2,748 Readers)

Ari Ersandi adalah sosok peraih Hibah Seni PSBK yang berasal dari Lampung, diagendakan bakal menampilkan karya terbarunya dengan judul “Jaring Laba-laba di Beranda Angka” pada presentasi Jagongan Wagen edisi Juli 2020. Melalui karya ini, Ari Ersandi kembali mempertanyakan keterhubungan manusia yang semakin bias baik di dunia maya maupun dunia nyata.

Ari Ersandi yang merupakan sosok sarjana dengan minat penciptaan tari di ISI Yogyakarta dan Pascasarjana ISI Yogyakarta ini pernah bekerja di ISBI Kalimantan Timur sebagai Dosen Jurusan Tari dari tahun 2016-2019. Karirnya sebagai koreografer telah malang melintang di dalam maupun luar negeri. Beberapa di antaranya adalah Jagongan Wagen PSBK, World Dance Day di Surakarta, residensi tari topeng di Andong Korea Selatan, HIFA (Harare Internasional Festival of Art) di Afrika, Festival Payung
di Solo, Lanjong Art Festival di Kalimantan Timur, 10th Anniversary CPI di Seoul South Korea, Project bersama Katia Engel di IFI Yogyakarta, American Dance Festival di Durham Nort Carolina, residency pada event Europalia Festival di Gent Belgium, Kuandu Art Festival di Taipei, dan masih banyak yang lainnya.

Jagongan Wagen PSBK Tampilkan Kegelisahan Ari Ersandi

Seiring dipersembahkannya helatan rutin bulanan Jagongan Wagen (JW) pada edisi kelima di adepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) tahun ini, maka dihadirkan pula karya dari Ari Ersandi dengan judul ‘Jaring Laba-laba di Beranda Angka’, di mana presentasinya masih serupa dengan beberapa bulan sebelumnya, yaitu dengan format alih wahana digital. Bahwa proses fasilitasi ruang kreatif keproduksian alih media dan sajian karya telah terlaksana sejak awal bulan Juli di kompleks art center PSBK yang telah disertai protokol kesehatan penyelenggaraan kegiatan. PSBK akan menampilkan premiere karya baru ini di portal YouTube Media PSBK yang dapat diakses pada Sabtu, 24 Juli 2020 mulai pukul 19:30 WIB. Penayangan Jagongan Wagen juga disertai dengan adanya Closed Caption bagi audiens dengan difabilitas.

Dalam karya Jaring Laba-laba di Beranda Angka ini Ari Ersandi menyajikan pertunjukan tari yang dipadukan dengan unsur teatrikal dengan menghadirkan aktor dalam pertunjukan tersebut. Dari awal menyiapkan karya ini, Ari Ersandi telah memproyeksikan karya ini sebagai bentuk alih wahana, sehingga ia lebih dulu meleburkan bentuk pertunjukan konvensional. Ini pengalaman baru baginya, namun melalui karya ini ia berupaya untuk mempertimbangkan setiap unsurnya dengan sungguh-sungguh.

Karya ini diniatkan untuk menandai pentingnya keterhubungan manusia di tengah lintasan angka maya yang bertebaran maupun ketika bertemu fisik yang seringkali banyak terdistraksi dengan yang maya.

Poster Jagongan Wagen PSBK Tampilkan Kegelisahan Ari ErsandiPada satu titik, arus deras dunia maya membutakan arah dan langkah individu untuk menjadi yang banyak ditonton, yang banyak disukai dan yang banyak diikuti demi tumpukan angka-angka maya yang menyisakan berbagai pertanyaan: apakah ini yang disebut tawaran sebuah perjumpaan lain itu? Pada sebuah wawancara terkait karya ini, Ari menambahkan, “Bolehkah aku menawarkan kegelisahan saja pada karya ini? Karena aku tidak bisa memberikan solusi ke publik, hanya saja pesan yang aku harapkan sampai yaitu interaksi itu penting, menjaga hubungan itu penting.”

Seniman yang ikut berpartisipasi dalam presentasi karya Jaring Laba-laba di Beranda Angka diantaranya, Ari Ersandi (Sutradara & Koreografrer), Aryo Mahardika (Asisten Sutradara), Ab Asmarandana (Penulis Naskah), baBAM (Aktor), Lian Saputra (Penari), Wahyu Kuncara Aji (Penari), Giorgie Chrysandi (Penata Musik), Beni Susilo Wardoyo (Penata Artistik), Firman Ariadi, Pendi, Saptaman (Tim Artistik), Jibna (Lighting Designer), Chesa Selasa (Penata Busana), Dhani Brain (Penata Rias), Erwin Oktavianto & Zaeko (Dokumentasi proses penciptaan karya seniman). [hmk]

4.8/5 - (5 votes)

4.8/5 - (5 votes)

Simak Pula Pawarta Tentang , Atau Adicara Menarik Lain Oleh Haiki Murakabi


Tentang Haiki Murakabi