Paguyuban Filmmaker Jogja Sajikan Nonton Film Pendek dari Rumah Saja Seiring Merebaknya Virus Corona

Diwartakan oleh Haiki Murakabi pada 31 Maret 2020 (4,093 Readers)

Merebaknya wabah-virus corona a.k.a COVID_19 seolah menjadi mesin penghenti laju aktivitas manusia yang bukan saja terbatas pada satu negara. COVID19 menjadi mesin penghenti di semua kegiatan dan segala lini kehidupan manusia. Bagaimana tidak? Untuk memutus mata-rantai penyebarannya, dihimbau, bahkan juga dipaksa, agar setiap manusia di beberapa negara ini mengisolasi diri. Menahan diri untuk tak keluar rumah, apalagi berbaur di kerumunan.

Paguyuban Filmmaker Jogja atau biasa disingkat PFJ yang biasanya memang melakukan kegiatannya secara berkumpul dan berkelompok, baik pada saat bekerja bersama tim, ataupun ketika mempertontonkan hasil karya film-nya, tak bisa lepas pula dari dampak terkait merebaknya COVID19. Para pegiatnya juga harus turut-serta berdiam diri di rumah.

Social Distancing, yang kemudian dimutakhirkan dengan istilah Psychal Distancing pada akhirnya menjauhkan kita sebagai manusia untuk berkelompok entah sampai kapan, yang pasti hingga pandemi ini tak merebak kembali. Tentu ini menjadi pukulan berat bagi semua masyarakat, termasuk di dalamnya adalah masyarakat pegiat dan penikmat perfilman Indonesia. Banyak shooting dibatalkan, pertemuan ditunda, pemutaran film ditiadakan, dan kita harus bekerja #dirumahsaja untuk membantu pencegahan pendemi COVID-19.

Seperti yang tertulis pada laman blognya, Paguyuban Filmmaker Jogja merupakan komunitas yang didirikan oleh para filmmaker Yogyakarta, tepatnya pada tanggal 11 bulan 12 tahun 2013.

Didirikannya Paguyuban Filmmaker Jogja tak lain adalah sebagai perwujudan pentingnya berkumpul dan bersatu untuk berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan perfilman, khususnya yang ada di Daerah Istimewa Yogyakarta, dan lebih luas lagi yang ada di Indonesia. Paguyuban Filmmaker Jogja ini juga merupakan ajang silaturahmi dan komunikasi para pembuat film di Daerah Istimewa Yogyakarta yang kreatif dan produktif, baik melalui karya maupun dalam berkarya. Dengan motto Jujur, Transparan, Kreatif dan Produktif, Paguyuban Filmmaker Jogja berkegiatan dengan mengkombinasikan keteguhan hati dan kreatifitas pikiran dalam suasana rukun dan akrab.

Sebagai komunitas pegiat dan pecinta film, maka seiring diperingatinya Hari Film Nasional tahun 2020 yang jatuh pada tanggal 30 Maret silam, Paguyuban Filmmaker Jogja (PFJ) juga mencoba memberikan hiburan kepada khalayak melalui kanal Youtube PFJ, yaitu dengan cara memberikan sajian #nontonfilmpendek #darirumahaja.

Sehubungan dengan merebaknya wabah COVID19 ini, Paguyuban Filmmaker Jogja melalui kanal Youtube PFJ bakal mempersembahkan tak sedikit film pendek berkualitas dari para filmmaker Indonesia yang bisa dinikmati secara legal mulai tanggal 30 Maret 2020 hingga 30 April 2020.

Karena itu, sila saksikan dan kemudian apresiasi karya-karya tersebut, dan jangan lupa klik subscribe guna mendapatkan update film-film baru yang bisa ditonton. Tak lupa klik ‘like’ pula apabila menyukai, dan selanjutnya sila berikan apresiasi dan pertanyaanmu untuk para filmmaker-nya di kolom komentar.

Sehubungan dengan tak sedikitnya korban akibat wabah-pageblug corona, baik materi pun immateri, maka Paguyuban Filmmaker Jogja (PFJ) kali ini juga membuka kanal donasi guna membantu penanganan pandemi virus Corona tersebut. Kedermawanan Anda ditunggu di kotak donasi pada nomor rekening BCA 0373197405 a.n. R Agni Tirta.

Stop penyebaran virus corona. Lanjutkan penyebaran berita ini! [hmk]