Pawarta Adicara!

JARINGACARA sebagai media publikasi memiliki keinginan turut memberi warna dalam mengabarkan segala agenda acara seni budaya, pariwisata, warta, cuaca, juga menebarkan canda-tawa.
Perihal kontak kerjasama publikasi pun media partner, sila simak “Syarat dan Ketentuan“.

HIGHLIGHT
   
Gabriela Fernandez Rilis Single “On A Sailboat Beneath The Sky”

Gabriela Fernandez Rilis Single “On A Sailboat Beneath The Sky”


Diwartakan oleh Haiki Murakabi pada 8 April 2021   (2,392 Readers)

Gabriela Fernandez adalah wanita asal NTT yang belakangan ini bergiat di kota Yogyakarta. Ia menekuni dunia visual artist di Akarupa, sementara sebagai musisi kali ini (7 April 2021 -red) iapun mengeluarkan rilisan baru berujud single kelimanya dengan judul “On A Sailboat Beneath The Sky”. Pun perilisan lagu ini bakal digelar bersamaan dengan pameran tunggalnya yang mengusung tajuk “Sailing, Home”, bagian dari lagu ini.

Seiring rilis single sekaligus pameran tunggal ini Gabriela Fernandez juga hendak menyampaikan pesan kepada banyak orang perihal isu mental health/ healing progress yang erat kaitannya dengan seni, atau art for healing.

Menyimak suasana di tengah-tengah pandemi ini, para musisi dan pengkarya tetap mengupayakan diri untuk terus produktif demi menjaga kreativitas dan memberi nafas pada karya itu sendiri. Pun yang dilakukan oleh Gabriela Fernandez, musisi sekaligus singer-songwriter berdarah Flores ini, ia juga merilis single kelima, sebagai bagian dari lagu-lagunya yang ceria, personal, dan dekat dengan kehidupan sehari-hari.

“On A Sailboat Beneath The Sky” karya Gabriela Fernandez ini merupakan lagu yang menggambarkan perjalanan diri, bercerita tentang rumah dan pulang pada setiap diri masing- masing. Lagu ini erat kaitannya dengan isu mental health yang semakin marak semasa pandemi, yang tidak jauh-jauh, juga dialami oleh Gabriela sendiri. Ia berharap, pengalamannya yang dituangkan dalam karya dapat menyentuh banyak orang yang mungkin juga mengalami hal yang sama.

Ada hal yang menarik dan tidak sebagaimana biasanya, dimana Gabriela mengeksplorasi genre yang sedikit berbeda dari lagu-lagu sebelumnya. Hal ini sejalan dengan prinsip Gabriela yang mengungkap bahwa karya akan selalu tumbuh bersama penulisnya. Ia juga tidak ingin membatasi diri dalam satu kotak genre tertentu. Bersama musisi-musisi yang telah lama menemani Gabriela berproses, aransemen musik dilakukan bersama-sama. Ada Setyawan Agung Nugroho pada cello, Yulius Andar Prabowo pada drum, Samuel Pardosi pada bass, dan Ahmad Mursid pada terompet. Setiap suara dari instrumen tersebut dieksplorasi sehingga bisa menggambarkan suasana yang bercerita, dari gesekan cello yang mewakili suara paus, hingga suara terompet yang menggambarkan suara kapal yang berangkat, simbolisme dari perjalanan. Beberapa soundscape seperti suara laut juga ditambahkan untuk menambah suasana.

Di sini Gabriela Fernandez juga merangkul Timur sebagai daerah asal dan “pulang”nya, yang ditunjukkan dengan simbolisme suara paus yang diburu di perairan Lembata, Nusa Tengagara Timur. Lagu ini juga terinspirasi dari momen berbincangnya Gabriela dengan alam di Nusa Tenggara Timur, yang membuatnya bertanya-tanya ketika menatap garis horizon di lautan yang amat luas: apakah yang disebut, “sampai”, “usai”, “selesai”, “pulang”? Mengungkapkan proses berlayar yang seringkali penuh dengan badai dan tantangan, dan laut yang terlihat begitu luas, seperti kehidupan, yang memang tidak pernah terlihat batas akhirnya. Lagu ini merupakan momentum refleksi Gabriela tentang kehidupan, baik kehidupannya sendiri maupun kehidupan banyak orang dengan perjalanannya masing-masing.

Gabriela Fernandez Rilis Single “On A Sailboat Beneath The Sky”

Memadukan antara musik, seni lukis dan psikologi yang ditekuni Gabriela Fernandez, artwork dari lagu “On A Sailboat Beneath The Sky” juga dibuat olehnya sendiri, dari lukisan yang dipamerkannya yang dipadu dengan kolase digital. Bekerja dengan Rhesa Aditya sebagai co-produser dan sosok yang mengerjakan mixing mastering lagu ini, Gabriela menyaksikan langsung bagaimana teknik mixing mastering dapat menjadikan sebuah lagu menjadi begitu megah dan menyentuh, karena proses pengkaryaan rupanya juga berlanjut pada tahapan ini. Kolaborasi ini juga akan berlanjut dalam perilisan albumnya yang pertama, Bicara Dewasa, yang juga terdiri dari lagu ini. Lagu ini pun dipublikasikan di bawah naungan DeMajors, yang terus mendukung musisi-musisi lokal di Indonesia.

Perilisan lagu ini akan digelar bersamaan dengan pameran tunggal berjudul “Sailing, Home”, menghadirkan lukisan-lukisan Gabriela Fernandez yang merupakan hasil olahan emosi yang dirasakannya. Judul pameran ini selaras dengan lagu yang akan dirilis Gabriela, dan merupakan penggalan lirik yang terdapat dalam lagu “On A Sailboat Beneath The Sky”. Banyak cerita terkait isu mental health yang akan diperbincangkan lebih lanjut dalam rangkaian perilisannya — melalui sesi diskusi, podcast dan interview yang akan dipublikasikan dalam rentang waktu dua bulan pameran ini berlangsung.

Video musik “On A Sailboat Beneath The Sky” juga akan segera diluncurkan. Saat ini Official Audio dari lagu ini sudah dapat di dengarkan di platform- platform musik digital, dan video liriknya bisa di tonton di channel Youtube Gabriela Fernandez sejak tanggal 7 April 2021. Harapannya, lagu ini dapat membawa setiap orang yang mendengarnya menuju perjalanan ke dalam diri, dan memantik pertanyaan masing-masing mengenai rumah dan pulang. Semoga, membawa kebaikan. [hmk]

4.7/5 - (4 votes)

Simak Pula Pawarta Tentang , Atau Adicara Menarik Lain Oleh Haiki Murakabi


Tentang Haiki Murakabi