Residensi Seni Bersama Seniman Inggris Ella Chedburn Digelar Kolektif Gulung Tukar Tulungagung
Kolektif Gulung Tukar -Tulungagung adakan proyek residensi seni bertajuk “The Trees & The Wires” sebagai proyek seni yang akan mengelola mitos serta arsip tentang permasalahan lingkungan di Tulungagung sebagai situs spesifiknya.
Proyek seni oleh Gulung Tukar di awal tahun 2023 kali ini megetengahkan residensi seni bersama Ella Chedburn, salah satu seniman asal Inggris, yang agendanya bakal menggali dua hal; yaitu alam dan jaringan.
Karena sifatnya adalah kerja seni budaya lintas disiplin, maka Ella Chedburn yang merupakan seniman multi disiplin dari Somerset – Inggris menjadi sosok tepat untuk dihadirkan. Ia diplih karena praktik artistik dan fokus isunya yang sejalan dengan gagasan proyek ini. Karyanya yang memadukan fakta dan fiksi terinspirasi dari temuan ilmiah, teori, atau cerita rakyat. Hutan adalah subjek yang berulang saat ia menavigasi akar mistis kuno dalam kaitannya dengan sifat ilmiahnya. Selama bulan Maret – April 2023, Ella akan melakukan proses residensi di Tulungagung, Indonesia.
Dalam proyek residensi seni bersama Ella Chedburn kali ini berlaku sebagai kurator adalah Benny Widyo, yaitu salah satu seniman yang juga menjadi kurator asli dan tinggal di Tulungagung Indonesia.
Benny sendiri fokus pada beragam isu sosial, terutama kesetaraan dan aksesibilitas. Dia percaya distribusi akses dan pengetahuan adalah salah satu cara penting untuk membangun inklusivitas. Praktik artistiknya belakangan ini fokus pada pengelolaan lokalitas agar bisa terus berkembang dengan beragam kemungkinan di masa depan. Bersama-sama akan melakukan riset, eksperimentasi, dan presentasi yang berkolaborasi dengan Gulung Tukar, kolektif multidisiplin dari Tulungagung.
Tulungagung memiliki sejarah panjang terkait pengelolaan bencana, terutama banjir. Upaya-upaya tercatat dengan ragam sumber dan versi; tertulis dan tertutur; mistis dan sains, dalam memitigasi banjir. Cerita tentang Ringin Kurung (Penanaman 7 pohon) di pusat kota Tulungagung yang dirisalahkan sebagai salah satu cara yang membendung banjir akan menjadi titik berangkatnya. Beragam kolaborasi akan sejalan dengan praktik artistik yang dilakukan oleh Ella & Gulung Tukar.
Terdapat 7 output berupa karya dan program, yaitu: instalasi-elektronik, ilustrasi, 3D-animasi, arsip-fotografi, performance, penayangan film, dan sastra. Terdapat juga penerbitan buku tentang catatan proses, esai, dan dokumentasi terkait proyek ini. Program ini didukung oleh British Council Connections Through Culture Programme. []
Tinggalkan Balasan