Festival Tlatah Bocah XIII Tahun 2019
Festival Tlatah Bocah XIII adalah Festival Seni anak-anak dan menjadi salah satu upaya dalam mewujudkan area ramah anak yang selaras dengan karakter lokal. Festival ini diawali pada tahun 2007 di dusun Gowok Pos dan rutin digelar tahunan.
Festival yang kemudian populer dengan nama Festival Tlatah Bocah ini menjadi sarana sebagai kampanye hak anak, keberagaman, toleransi, dan kearifan lokal. Kegiatannya berupa pertunjukan kesenian (mayoritas tradisi), orasi budaya, lokakarya, pameran, dan lain-lain.
Sumber dari spirit dari Festival Tlatah Bocah ada pada modal sosial yang dimiliki masyarakat yang bergotong royong dan memelihara adat-istiadat dengan baik. Representasinya ditunjukkan dengan adanya kelompok kesenian tradisi di setiap dusun yang menjadi unsur penting saat acara adat berlangsung. Keberadaan jenis kesenian juga begitu beragam, diantaranya: Wayang Orang, Ketoprak, Jathilan, Cakarlele, Campur Bawur, Jaran Kepang, Reog, Soreng, Topeng Ireng, Ndolalak, Sholawat, Angguk Rame, Gangsir Ngenthir, Jalantur, Kobro Siswo, Lompong Keli, dan masih banyak lagi yang lainnya. Keberagaman tersebut menjadi ensiklopedia kearifan budaya dalam lingkup kecil.
Terselenggaranya Festival Tlatah Bocah tak bisa lepas dari kerjasama banyak pihak, terutama komunitas seni di lereng gunung Merapi, Sumbing, Sindoro, dan Menoreh. Komunitas ini merupakan guru bagi Tlatah Bocah, pasalnya keberadaaan dan latar belakang tersebutlah yang tak lekang zaman dalam mempertahankan tradisi.
Selain itu dari area pegunungan tersebut, tak jarang komunitas dari luar daerah juga hadir dan berkolaborasi dengan anak-anak dan juga orang dewasa, baik dari dalam negeri pun dari manca negara. Di antaranya adalah dari negara Australia, Jepang, amerika Serikat, Perancis, dan Jerman.
Tahun 2019 merupakan Festival Tlatah Bocah XIII, yang agendanya akan diselenggarakan pada tanggal 24 – 25 Agustus 2019, dengan mengambil tempat di seputar area Dusun Bebengan, Desa Sriwedari, Kecamatan Salaman, Kabupaten Magelang. Tema yang diusung adalah “Wayahe Cancut Taliwanda” yang memiliki makna “saatnya semua berpartisipasi tanpa memandang umur, jender, suku, agama, dan lain-lain”.
Festival Tlatah Bocah XIII |
Tema | Wayahe Cancut Taliwanda |
Lokasi | Dusun Bebengan, Desa Sriwedari, Kecamatan Salaman Kabupaten Magelang |
Waktu | 24 s.d. 25 Agustus 2019 |
Sajian | ~Puluhan pertunjukan dari Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan DI Yogyakarta ~Belasan workshop pun lokakarya ~Berbagai lapak komunitas |
Narahubung | 0818 0272 3030 |
More Info at www.tlatahbocah.org
Tinggalkan Balasan